Rabu, Mei 06, 2009

Lolosnya Barcelona ke Final Liga Champion setelah menaklukkan kehebatan Chelsea



Setelah tertinggal 1-0 di menit ke-9 Barca harus bangkit, karena kalau hasil ini sampai pertandingan usai tamatlah riwayat Barca, tapi bukan Barca kalau tidak bermain bagus dan berusaha sekuat tenaga sampai detik penghabisan, buktinya Barca tidak menyerah untuk terus menyerang meskipunb hasilnya nihil, ditambah lebih nihil dan stress lagi ketika Eric Abidal di kartu merah oleh wasit yang menurut saya controversial karena tidak ada sentuhan langsung antara Abidal dan Anelka yang kedua-duanya bermain untuk Prancis, setelah mendapatkan kartu merah Barca tentunya akan mengalami masa yang lebih sulit, byangkan saja dengan 11 pemain aja tidak bias membobol Chelsea apalagi dengan 10 orang dan itu juga terlihat dari reaksi Pop Guardiola, pelatih Barca, yang merasa frustrasi dan pasrah.

Tapi apa yang terjadi dengan Barca, tertingggal 1-0 dari menit ke-9 dan dapat kartu merah di babak kedua, Barca malah semakin beringas dan semangat, buktinya disaat injury time menit ke tiga lewat serang balik assist Alves dari kanan diteruskan oleh Xavi kemudian dibawa oleh Messi dan mengumpan bola kepada Iniesta yang sudah di posisi yang sangat pas kemudian melesakkan bola ke gawang Chelsea, goooooool, mengubah kedudukan jadi 1-1, setelah kejadian gol tersebut sementara Iniesta merayakan gol indahnya peter chech bengong, Lampard terdiam, Essien menunduk, semua supporter Chelsea terdiam seribu bahasa.
Akhirnya Barca lolos ke babak berikutnya yang nantinya akan berhadapan dengan MU di Roma tanggal 27 Mei 2009, kita tunggu sama-sama apakah akn terulang lagi seperti pertandingan semalam atau ada kejadian-kejadian yang lebih spektakuler, lihat saja nanti. Bravo sepak bola (7/5/09:8.45 AM)


Gila, fantastic, spektakuler dan juga menegangkan, itu yang bias aku ungkapkan setelah menonton pertandingan antara Chelsea dan Barca di Stamfort bridge yang berkesudan 1-1 dan meloloskan Barca ke final yang sudah ditunggu MU karena menang aggregate bias membobol di kandang Chelsea.
Bagaimana tidak fantastis melihat pertandingan begitu hidup, Barca yang mendominasi pertandingan tidak mampu menghasilkan shot on target, itu dikarenakan pemain Chelsea sangat disiplin dan memakai formasi bertahan yang mantap, beberapa kali Lionel Messi dan kawan-kawan mencoba menyerang dan membobol gawang peter cech tapi terhalang oleh kuatnya benteng pertahanan Chelsea yang di usung oleh Alex, Terry, bosingwa dan Essien, bagaimana tidak Alex yang biasanya sering membantu menyerang dia konsentrasi di belakang menahan lajunya Samuel Etho’o, Bosingwa yang sangat disiplin mematikan pergerakan Lionel Messi sehingga Messi yang biasanya punya ruang gerak ini benar-benar membuat Messi stress, kemudian si setiap lini belakang kanan dan kiri dijaga ketat bahkan Ballack ikut membantu ke belakang.
Chelsea memang bermain bertahan tapi jangan salah dengan serangan baliknya khas permainan inggris lewat umpan panjang membuat pertahanan Barca ketar-ketir yang saat itu ditinggalkan oleh back-back handal mereka seperti Rafhael Markez dan Charles Puyol, sekali Chelsea menyerang balik hasil menegangkan dan hasilnya lewat serangan balik Chelsea membobol gawang Victor Valdes dengan gol nya Essien yang spektakuler, saking spektakulernya kipper sehebat apapun gad a yang bias menghalau tendangan bagus kaki kirinya Essien, itulah hebatnya Chelsea, Essien yang bukan striker bias membobol gawang Barca.

Tidak ada komentar: