Kamis, September 04, 2008

Konsekuensi logis untuk anak didik


tapi yang diajarkan disini, logical consequences dilakukan tidak boleh berupa hukuman ataupun hadiah karena efeknya sangat jelek buat anak, dihukum, nanti anaknya takut kalau mengerjakan sesuatu, kalau salah pasti dihukum, dipukul atau disiksa, akhirnya anak melakukannya karena takut hukuman itu sudah tidak bagus, begitu juga dengan hadiah efeknya anak ngelakuin sesuatu karena mau dikasih hadiah, contoh realnya kita sebagai orang nyuruh anak untuk sholat, terus kita bilang kalau kamu sholat kamu bakal dapat hadiah kalau ngga ntar bapa pukul, apa yang akan terjadi sama si anak?????akhirnya anak melakukan sholat karena kewajiban dari Allah tapi karena takut dihukum dan sebaliknya anak sholat karena pingin hadiah.
gimana donk caranya??caranya kita usahakan dulu biar deket sama si anak sehingga anak bisa terbuka sama kita sebagai orang tua, kalau udah deket kita bisa dapatin jiwa si anak
kedua ketika mau memberikan konsekwensi usahakan dengan tidak marah-marah tapi dengan normal voice karena mereka bukanlah binatang yang harus kita teriakin, mereka adalah manusia biasa yang pasti bisa salah, apa kata pendidik Paula fraire kita harus memanusiakan manusia, dengan suara yang normal kita memanusiakan mereka
ketiga konsekwensinya harus logis artinya kalau dia berbuat salah nge cat sedikit tembok kemudian konsekwensinya harus bersihin WC se sekolah, itu ga masuk akal kan, tapi bersihkan apa yang dia kotorin aja, atau anak bermain air basah-basahan, biasanya kalu kita marah-marah kita pasti marahin anak untuk tidak maen air lagi, it's wrong tapi caranay ngobrol dengan baik-baik kalau bermain air terlalu lama akan tidak baik buat kesehatan, bukan dilarang anak maen air. semuanya tergantung bahasa yang kita gunakan, kalau bahasanya baik akan nyampai ke anak tranpa harus marah-marah. iy ngga???itu aja deh ntar aku tambahin

Thank


ass,
awal puasa kemarin, I disuruh presentasi tentang character building tapi fokus ke logical consequences, bagaimana cara melakukan logical consequences pada anak-anak, karena kebetulan anak-anak pada libur sekolah jadi dijadiin moment untuk berbagi ilmu dengan guru yang lain yang kebetulan bagian I yang present.
logical consequences maksudnya kita sebagai guru ataupun orang tua harus punya cara yang baik ketika menyelesaikan masalah dengan anak-anak kita, yang namanya anak pastinya pernah berbua salah bukan?ga mungkin ngga, nah ketika mereka berbuat salah kita harus bisa nenyelesaikannya dengan baik ya dengan logical consequences ini lah, yang namanya consequences itu sesuatu yang keluar dari apa yang kita lakukan contohnya kalau kamu ga makan konsekwensinya pasti lapar, kalau main api pasti kepanasan, itu yang dimakan natural konsekwensi, kalau logical consequences ketika anak melakukan kesalahan maka ada konsekwsninya yang biasanya kita melakuukan hukuman atau apa aja atau kalau dia mengerjakan PR kita kasih mereka hadiah, itu juga konsekwensi,

Tidak ada komentar: